REFERENSI BERITA- Baik bangsa barat maupun timur dalam upaya menjadi penguasa dunia tidak terlepas dari teori yang dianutnya. Beberapa teori yang digunakan oleh mereka, diimplementasikan dalam kehidupan negaranya, terutama dalam strategi dan upaya untuk menguasai dunia.
Hal yang paling menonjol dalam strategi yang digunakan negara-negara barat maupun timur adalah dengan memperkuat militer. Seperti halnya negara Jerman, Ingris, Belanda dan Jepang.
Jepang dalam sejarah perang pasifik membangun kekuatan militer yang kemudian melakukan ekspansi untuk menaklukan negara-negara Asia hingga Asia Tenggara.
Baca Juga: Sejarah Kasus Kriminalitas di Lebak Masa Kolonial Belanda Tahun 1853-1856
- Perang Pasifik
Penyerangan jepang terhadap angkatan militer Amerika Serikat di Pearl Habour pada 8 Desember 1941 menjadi menjadi awal meletusnya perang pasifik, atau disebut juga perang Asia Raya atau di Eropa disebut Perang Dunia.
Perang kilat yang dilancarakan oleh bala tentara Jepang atas pemboman pangkalan militer AS Pearl Habour Hawai, menumbangkan satu persatu pertahanan Amerika, British, Cina, dan Dutch-ABCD Front, baik darat maupun laut.
Sedangkan untuk serangan udara, Jepang menggunakan sistem Kamikaje dengan Jibakunya, benar-benar telah meruntuhkan moril tentara Amerika Serikat. Bahkan, jajahan Amerika Serikat, Filipina dapat dikuasai oleh Jepang.
Baca Juga: Berikan Pendidikan Sejarah, PKS Banten Himbau Masyarakat Nobar Film G30S/PKI
Sebelumnya serangan ke Pearl Habour, Jepang sebagai negara superpower Asia pada waktu itu, juga melancarkan serangan ke arah Cina, Korea, Manchuria, Siberia dan Spratley tahun 1938. Dilanjutkan dengan penyerangan Kanton, Hainan dan Sinan pada Februari 1939.
Sejalan dengan Jerman yang mengadakan yang mengadakan kerjasama Non Agression Pact dengan Rusia, 21 Agustus 1940. Jepang menyusul mengadakan kerjasama dengan Rusia Non Agression Pact April 1941.
Tentu, perjanjian ini bagi Jepang sebagai persiapan pengamanan penyerangannya ke Pearl Habour, Hawai, sebagai pemuka Perang Asia Timur Raya atau disebut oleh Sekutu sebagai Perang Pasifik.
Baca Juga: Akta Pendirian MAI Bank Banten: Sejarah, dan Tujuan di Dirikannya Bank Banten
Pakta Pertahanan Poros adalah mencari Lebensraum, Living Space atau lahan kehidupan, yaitu suatu istilah yang diangkat dari pandangan geopolitik. Perang bertujuan untuk perluasan wilayah jajahannya guna menambah ruang kehidupan bagi populasi mereka yang semakin membengkak jumlahnya.
Setelah Jepang berhasil menguasai Cina, Korea dan Rusia bagian timur, Jepang kemudian berupaya untuk menguasai Asia Tenggara. Disiapkan tentara penyerang untuk mengembalikan penjajah Barat di Asia Tenggara seperti Prancis di Indo Cina.
Artikel Terkait
Sejarah Singkat Terbentuknya DPR RI
Perlawanan Rakyat Kabupaten Lebak Masa Kolonial Belanda, Begini Fakta Sejarahnya
Ulama, Jawara dan Pamong Praja dalam Stratifikasi Sosial Masyarakat Kabupaten Lebak Abad ke-19
Mengungkap Peristiwa Pembunuhan Hardiwinangoen Mantan Bupati Lebak, Ini Fakta Sejarahnya!
Terungkap Tambang Emas Cikotok Kabupaten Lebak Mencapai 47.000 ton Per Tahun, Begini Fakta Sejarahnya