Dahsyatnya Letusan gunung Krakatau Mengubah Sejarah Dunia

photo author
- Selasa, 28 Mei 2024 | 01:38 WIB
Letusan gunung berapi terdahsyat di dunia (Panji Setiawan )
Letusan gunung berapi terdahsyat di dunia (Panji Setiawan )

REFERENSIBERITA.COM-Rakata atau yang secara internasional lebih dikenal dengan nama Krakatoa (Krakatau) adalah sebuah kepulauan vulkanik yang masih aktif terletak di perairan Selat Sunda antara pulau Jawa dan Sumatera.

Baca Juga: 7 Letusan Gunung Berapi Terdahsyat sedunia, Indonesia Paling Banyak

Secara administratif, Krakatau masuk ke dalam wilayah Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung, Indonesia.

Letusan  Gunung Krakatau Dahsyat Tahun 1883
Letusan gunung Krakatau pada tahun 1883 merupakan salah satu peristiwa vulkanik paling mematikan dan merusak dalam sejarah.

Baca Juga: Letusan Gunung Samalas dan Bencana Besar Abad ke-13

Dampak letusan Krakatau begitu dahsyat sehingga menyebabkan perubahan iklim global yang dikenal sebagai musim dingin vulkanik.

Suhu rata-rata musim panas di belahan bumi utara turun sebesar 0,4 derajat Celsius akibat letusan gunung Krakatau.

Baca Juga: Pencarian Korban Laka Air di Waduk Mrica Banjarnegara, Tim SAR Terjunkan Dua Perahu dan Penyelam

Abu vulkanik yang disemburkan ke atmosfer menyebabkan langit gelap di seluruh dunia selama bertahun-tahun dan matahari bersinar redup selama berbulan-bulan.

Dampak Global
Letusan gunung Krakatau menciptakan gelombang tekanan yang mengelilingi bumi sebanyak tiga setengah kali.

Baca Juga: Luar Biasa, Dua Pramuka Banjarnegara Sabet Medali Emas dalam Eagle Scout Award Jawa Tengah 2024

Suara letusan gunung Krakatau terdengar sejauh 3.110 km di Perth, Australia Barat, dan Rodrigues dekat Mauritius yang berjarak sekitar 4.800 km.

Baca Juga: Profil Kecamatan Batur, Kabupaten Banjarnegara

Gelombang tsunami yang dihasilkan mencapai pantai Hawaii, pantai barat Amerika Tengah, dan Semenanjung Arab yang jauhnya hingga 7.000 km.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Panji Setiawan

Sumber: YouTube Invoice Indonesia

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X