Generasi Z, atau Gen Z, adalah mereka yang lahir antara pertengahan 1997-an hingga awal 2010-an. Tumbuh di era digital, mereka akrab dengan internet, media sosial, dan teknologi sejak kecil. Dengan karakteristik yang adaptif dan inovatif, kepemimpinan Elan diharapkan membawa perubahan nyata bagi desa.
Selain itu, ia juga menaruh perhatian besar pada pemberdayaan pemuda. Menurutnya, anak muda Medayu punya potensi besar di berbagai bidang, termasuk olahraga seperti tenis meja, arung jeram, dan voli. Namun, kurangnya fasilitas menjadi kendala utama.
"Banyak anak muda berbakat, tapi sarana masih terbatas. Ke depan, kami ingin memperbaiki itu dan mengaktifkan kembali fasilitas yang terbengkalai," tambahnya.
Tak hanya soal pemuda dan digitalisasi, Elan juga menekankan pemerataan sosial dan ekonomi. Ia ingin memastikan bahwa bantuan sosial dan program ekonomi desa bisa lebih merata dan tepat sasaran.
Baca Juga: Internet Murah Rp100 Ribu untuk 100 Mbps akan Segera Terwujud, Komdigi Ungkap Fakta Ini
"Saya ingin memastikan bahwa setiap warga mendapatkan haknya. Pemerataan itu penting, baik dalam bantuan sosial maupun dalam pengembangan ekonomi. Jangan sampai ada warga yang tertinggal," ujarnya.
Desa Medayu sendiri memiliki sekitar 3.000 penduduk yang tersebar di 20 RT dan 4 RW, dengan mayoritas warga berprofesi sebagai petani dan peternak, sisanya pegawai dan wiraswasta.
Medayu juga memiliki potensi di bidang pertanian, perikanan, serta lahan tegalan yang masih bisa dioptimalkan.
Baca Juga: Pelukan Hangat Prabowo Lepas Kepulangan Erdogan
"Ekonomi desa juga harus kita dorong. Misalnya, dengan memperkuat pertanian dan perikanan, atau membuka peluang usaha baru bagi warga," tambahnya.
Dukungan Keluarga dan Warga, Amanah untuk Medayu
Elan menegaskan bahwa ia tidak akan melupakan dukungan dari semua pihak, terutama keluarganya dan seluruh warga Desa Medayu, yang menjadi dasar pengabdiannya.
"Orang tua saya, keluarga besar, dan seluruh warga Desa Medayu—mereka semua adalah alasan saya ada di sini. Semoga amanah ini bisa saya jalankan dengan penuh tanggung jawab, dan menjadi amal yang baik bagi saya," harapnya.
Artikel Terkait
FKPD Wanayasa Tegaskan Tindakan Perusakan Rumah Kades Tidak Dibenarkan
Pemda Banjarnegara Akan Segera Kirim Surat ke Kemendagri Terkait Pelantikan Kades Terpilih Pasca Putusan MK 92
Hapus Stigma Pasuruhan Banjarnegara Desa Terisolasi, Kades Baru Langsung Bergerak