REFERENSI BERITA - Pada 11 Maret 1966 Presiden Soekarno mengeluarkan Supersemar (Surat Perintah 11 Maret kepada Soeharto.
Letjen Soeharto menjadi pelaksana mandat dari Supersemar untuk mengembalikan stabilitas keadaan negara Indonesia pada saat itu.
Penyerahan Supersemar kepada Soeharto oleh Soekarno menjadi sejarah penting di Republik Indonesia.
Baca Juga: Tiga Kontroversi Supersemar, Nomor Dua Jarang Diketahui Orang Banyak
Pasalnya, pasca diberikannya Supersemar kepada Soeharto menjadi titik balik peralihan kekuasaan dari Orde Lama ke Orde Baru.
Nah, berikut akan diulas mengenai profil dan biodata dari Letjen Soeharto yang sebagai pelaksana mandat dari Supersemar.
1. Profil dan Biodata Letjen Soeharto
Letjen Soeharto lahir pada tanggal 8 Juni 1921 dari seorang wanita yang merupakan ibunya, yang bernama Sukirah di Dusun Kemusuk, Desa Argomulyo, Kecamatan Sedayu, Bantul, Yogyakarta.
Semasa kecil, Letjen Soeharto tinggal bersama kakeknya, Mbah Atmosudiro, ayah dari ibunya serta masuk ke sekolah dasar di Desa Puluhan, Godean. Lalu, pindah ke SD Pedes Yogyakarta.
Letjen Soeharto menikah dengan Raden Ayu Siti Hartinah, anak KRMT Soemoharyomo. Soemoharyomo adalah seorang Wedana di Solo.
2. Karier militer
Karir militer Letjen Soeharto diawali dengan bergabung sebagai pasukan kolonial Belanda, KNIL dengan pangkat kopral.
Baca Juga: Link Live Streaming Kondisi Gunung Merapi Hari Ini, BPPTKG Sebut Sudah Terjadi 149 Gempa
Artikel Terkait
Sejarah, Isi dan Tujuan Supersemar yang Jarang Diketahui Orang
Fakta Menarik Supersemar yang Jarang Diketahui Orang
Kumpulan Link Twibbon Ucapan Peringatan Supersemar 11 Maret 2022
Kumpulan Kata-kata Bijak Para Tokoh dalam Peringatan Supersemar
Tiga Kontroversi Supersemar, Nomor Dua Jarang Diketahui Orang Banyak