REFERENSI BERITA - Dua Anggota Resmob Polda Metro Jaya Briptu Fikri Ramadhan dan Ipda Mohammad Yusmin, terduga pelaku penembakan 6 Laskar FPI di vonis bebas.
Putusan vonis bebas terduga pelaku penembakan Laskar FPI dibacakan langsung oleh hakim di PN Jakarta Selatan, Jumat 18 Maret 2022.
Dikutip dari Antaranews.com, Ketua Majelis Hakim M. Arif Nuryanta dalam putusan dua terduga pelaku penembakan Laskar FPI mengatakan bahwa pihaknya memvonis bebas dengan alasan alasan pembenaran itu menghapus perbuatan melawan hukum.
Baca Juga: Anggota Komisi III DPR-RI Minta Kejati Banten Selektif dalam Memberhentikan Kasus Korupsi di Banten
Baca Juga: RESEP SEHAT! Konsumsi Sereh Setiap Hari, Darah Tinggi, Flu dan Diabetes Hilang
Hal tersebut membuat Briptu Fikri dan Ipda Yusmin lepas dari vonis hukum, meskipun ada perbuatan melawan hukum.
Tidak hanya itu, majelis hakim juga memerintahkan hak dan martabat Briptu Fikri dan Ipda Yusmin segera dipulihkan, serta membebankan biaya perkara kepada negara.
Diketehui, Pada Desember 2020, enam anggota FPI tewas tertembak polisi di dua lokasi yang berbeda, yaitu Luthfi Hakim (25), Andi Oktiawan (33), Muhammad Reza (20), Ahmad Sofyan alias Ambon (26 tahun), Faiz Ahmad Syukur (22), dan Muhammad Suci Khadavi (21).
Baca Juga: VIRAL! Dipaksa Urus BPJS Saat Sekarat, Pasien Ini Meninggal Saat Perekaman e-KTP
Baca Juga: Sosok Amiluddin Pria yang Meninggal Saat Perekaman e-KTP di Disdukcapil Bulukumba Demi Urus BPJS
Luthfi dan Andi tewas saat anggota FPI terlibat baku tembak dengan polisi di Jalan Simpang Susun Karawang.
Sementara empat anggota FPI lainnya tewas tertembak di dalam mobil Xenia milik polisi, saat kendaraan itu melaju di Tol Cikampek KM 51+200 menuju Markas Polda Metro Jaya, Jakarta, pada 7 Desember 2020.***
Artikel Terkait
TERKUAK! Begini Kondisi dr Sunardi Sebelum Ditembak Mati Densus 88, Benarkah Bisa Melawan?
Dr Sri Diana Chaniago Serukan Tuntut Keadilan Meninggalnya dr Sunardi di Tangan Densus 88, Begini Isi Pesannya
Dr Suardi Terduga Teroris Tewas di Dor Densus 88, Fadli Zon: Kebiadaban yang Tak Adil dan Tanpa Kemanusiaan
Ditembak Mati Densus 88, Keluarga dr Sunardi: Tak Ada Pemberitahuan dan Dokumen Penetapan Tersangka
Usai dr Eva Sri Diana, Kini Giliran dr Berlian Idriansyah Kritik Tindakan Densus 88 Tembak Mati dr Sunardi
Disimpan Dalam Koper, Polres Pandeglang Amankan 9 Kilogram Sabu dan Ribuan Pil Ekstasi
Ditembak Mati Densus 88, Berikut Ini Daftar Jabatan dr Sunardi di JI
Dr Sunardi Ditembak Mati, Netizen Kompak Minta Bubarkan Densus 88
Bahaya! Pandeglang jadi Jalur Distribusi Narkoba. Ini Saran Aktivis Pusar Banten
Penyaluran BPS di Pandeglang Bermasalah, LBH Merdeka Laporkan Kadinsos dan Bupati Irna ke Kejari