Usai dr Eva Sri Diana, Kini Giliran dr Berlian Idriansyah Kritik Tindakan Densus 88 Tembak Mati dr Sunardi

REFERENSI BERITA - Berbagai kritik atas tindakan Densus 88 yang menembak mati dr Sunardi datang dari kawan seprofesinya.

Sebelumnya, dr Eva Sri Diana Chaniago mengkritik habis bahkan menyuarakan untuk menuntut keadilan atas kematian dr Sunardi yang ditembak mati Densus 88.

Kini kritikan tersebut datang dari dr Berlian Indriansyah yang menanyakan tindakan Densus 88.

Baca Juga: Ditembak Mati Densus 88, Keluarga dr Sunardi: Tak Ada Pemberitahuan dan Dokumen Penetapan Tersangka

Baca Juga: Dr Suardi Terduga Teroris Tewas di Dor Densus 88, Fadli Zon: Kebiadaban yang Tak Adil dan Tanpa Kemanusiaan

Diketahui, dr Berlian Idriansyah Idris, Sp.JP merupakan Dokter Kardiologi yang menamatkan pendidikan Spesialisnya di Universitas Indonesia.

Kritikan yang disampaikan dr Berlian Indriansyah disampaikan melalui cuitan twitter di akun resmi miliknya @berlianidris, Jumat 11 Maret 2022.

Dalam ciutan tersebut, dr Berlian Indriansyah menanyakan tentang status dr Sunardi yang ditembak mati Densus 88.

Baca Juga: Biodata dr Eva Sri Diana, Dokter yang Menuntut Keadilan Atas Meninggalnya dr Sunardi di Tangan Densus 88

Baca Juga: Dr Sri Diana Chaniago Serukan Tuntut Keadilan Meninggalnya dr Sunardi di Tangan Densus 88, Begini Isi Pesannya

"Katakanlah beliau betul terduga teroris, kenapa harus dibunuh? Apa betul beliau melawan, sementara kabarnya beliau berjalan saja tertatih menggunakan tongkat?," tulis dr Berlian.

Tak hanya itu, dirinya juga meminta kepada Kapolri untuk segera menjawab atas pertanyaan yang ia lontarkan.

Baca Juga: TERKUAK! Begini Kondisi dr Sunardi Sebelum Ditembak Mati Densus 88, Benarkah Bisa Melawan?

"Kami mohon penjelasan dan keadilan dari Bapak Kapolri @ListyoSigitP," tutupnya.***