REFERENSI BERITA - Langkah cepat Kejati Banten dalam penanganan dugaan korupsi di Samsat Kelapa Dua, Kabupaten Tangerang, patut diapresiasi.
Meski banyak pihak mempertanyakan, apakah betul kasus itu hanya melibatkan pejabat di level kepala seksi ke bawah, namun setidaknya langkah cepat Kejati itu tetap patut mendapat apresiasi.
Demikian disampaikan Koordinator Presidium Koalisi Masyarakat Sipil Banten (KMSB), Uday Suhada menykapi upaya hukum yang cepat dari Kejati Banten.
Baca Juga: Kinerja terus Meningkat, bank bjb Diganjar Penghargaan oleh Pefindo
"Ada beberapa catatan penting dari masalah ini. Pertama, ini adalah kali pertama pengungkapan kasus korupsi yang langka, yakni sumbernya berasal dari pendapatan daerah," terang Uday Suhada kepada Referensi Berita pada Jumat, 22 April 2022.
Sebab kata dia, pada umumnya terjadi pada penggunaan atau realisasi anggaran melalui beragam kegiatan atau proyek. Karenanya menurut Uday, harus dilakukan audit investigasi oleh BPKP di semua Samsat dan sumber pendapatan daerah lainnya.
"Kedua, Pak Kajati Leo menyebutkan bahwa tim Kejati juga turut mengamankan barang bukti berupa uang sebesar Rp29 juta dari laci meja kerja Sekretaris Bapenda, Berly Rizky Natakusumah. Tentu tim penyidik lebih paham langkah apa yang harus diambil untuk mengungkap uang apa itu," ujar Uday Suhada.
Ketiga lanjut dia, dalam mekanismenya, pemegang password sistem itu Kepala UPT, bukan kepala seksi (Kasi), apalagi seorang TKS. Artinya Kepala UPT Samsat sudah memberikan password itu kepada orang lain, dalam hal ini pegawai TKS.
"Keempat, pertanyaan berikutnya muncul, para tersangka ko buru-buru mengembalikan uang Rp6 miliar yang diduga hasil penggelapan. Sementara audit belum dilakukan atau belum selesai. Ini patut dipertanyakan," pungkas Uday Suhada.***
Artikel Terkait
Ogah Dipenjara Sendirian! Samad Siap Bongkar Kasus Samsat Malingping, Dirut ALIPP Siap Kawal
Kepala Bapenda Banten Akui Uang Pajak Kendaraan Senilai Rp6 Miliar Menguap di Samsat Kelapa Dua
Bayu Kusuma: Uang Pajak di Samsat Kelapa Dua Menguap, Kepala Bapenda harus Ikut Tanggung Jawab
Desakan agar Seluruh Samsat di Provinsi Banten Diaudit Bermunculan
Akademisi Untirta: Evaluasi Seluruh Pejabat Samsat di Bapenda Banten!
Gerak Cepat, Kejati Tahan Empat Pembobol Kas Samsat Kelapa Dua