Warga Lebak Selatan Pertanyakan Kepedulian Pemprov Banten terhadap Korban Bencana

REFERENSI BERITA - Sejumlah warga Lebak bagian selatan yang terkena musibah banjir dan gempa bumi mempertanyakan kepedulian Pemprov Banten.

Warga mempertanyakan sikap petinggi di Pemprov Banten, karena hingga hari ketiga pasca bencana belum ada tanda-tanda dari mereka memperlihatkan kepeduliannya.

"Ke mana saja Penjabat Gubernur Banten, Al Muktabar dan Plt Sekda Tranggono. Apa mereka tidak mendapat informasi bahwa kami di Lebak selatan terkena musibah," ungkap Heri, seorang warga Kecamatan Panggarangan pada Rabu, 12 Oktober 2022 pagi.

Baca Juga: Ketua PC NU Kota Serang: Komunikasi Macet, Reformasi Birokrasi di Banten Stagnan

Respon cepat dari para petinggi di Pemprov Banten tersebut, kata sumber tadi, sangat diharapkan. Mengingat bencana yang melanda Lebak bagian selatan tergolong tidak ringan.

"Heran, belum ada tanggapan dari para petinggi itu. Saya WA-pun tidak merespon. Padahal apa susahnya tengok kami yang sedang menderita. Jika pun tidak membawa bantuan untuk korban bencana, ya minimal datang lah. Lihat kami. Kami akan terhibur dengan begitu juga," ungkapnya lagi.

Sementara seorang pejabat di lingkungan Pemprov Banten menjelaskan, Penjabat Gubernur Banten sejak awal pekan ini memimpin Kafilah MTQ Provinsi Banten di Martapura, Kabupaten Banjar, Provinsi Kalimantan Selatan.

Baca Juga: Mahasiswa UIN Sultan Maulana Hasanuddin Banten Perdalam Arkeologi Banten

"Pak Pj Gubernur Banten sedang di Kalimantan Selatan, sedangkan pak Plt Sekda sedang sakit. Kendati begitu, keduanya sudah menginstruksikan OPD terkait untuk bergerak cepat menangani bencana di Lebak bagian selatan," ungkap pejabat tadi.

Kata dia, Pemprov tidak tinggal. Salah satunya langsung mendirikan dapur umum di titik bencana. Meski penuh dengan kekurangan, lanjutnya, tetapi Pemprov Banten sangat peduli dengan warga yang terdampak bencana.***