Waspadalah! Kemenkes RI Ingatkan Ancaman Penyakit Hepatitis Akut

photo author
- Rabu, 4 Mei 2022 | 12:22 WIB
Logo WHO (who.int)
Logo WHO (who.int)

REFERENSI BERITA - Kementerian Kesehatan atau Kemenkes RI mengingatkan masyarakat untuk lebih waspada terhadap penyakit Hepatitis Akut yang menyerang anak-anak.

Pasalnya dalam dua pekan terakhir, Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan Kejadian Luar Biasa (KLB) pada kasus di Eropa, Amerika dan Asia.

Kewaspadaan muncul setelah tiga pasien anak dirawat di RSUPN Dr. Ciptomangunkusumo Jakarta, dengan dugaan Hepatitis Akut yang belum diketahui penyebabnya dinytakan meninggal dunia.

Baca Juga: Muscab PC IKA-PMII Lebak, Sehabudin Kembali Memimpin

Ketiga pasien ini merupakan rujukan dari rumah sakit yang berada di Jakarta Timur dan Jakarta Barat.

Gejala yang ditemukan pada pasien-pasien ini adalah mual, muntah, diare berat, demam, kuning, kejang dan penurunan kesadaran.

Saat ini, Kemenkes RI sedang berupaya untuk melakukan investigasi penyebab kejadian hepatitis akut ini melalui pemeriksaan panel virus secara lengkap. Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta sedang melakukan penyelidikan epidemiologi lebih lanjut.

Baca Juga: Diduga Maling Uang Rakyat, KPK Tangkap Tangan Bupati Bogor

“Selama masa investigasi, kami mengimbau masyarakat untuk berhati-hati dan tetap tenang. Lakukan tindakan pencegahan seperti mencuci tangan, memastikan makanan dalam keadaan matang dan bersih tidak bergantian alat makan, menghindari kontak dengan orang sakit serta tetap melaksanakan protokol kesehatan,” tulis Kepala Biro Komunikasi dan Pelayanan Publik Kementerian Kesehatan RI, drg. Widyawati, MKM seperti dikutip Referensi Berita dari kemkes.go.id.

Jika anak-anak memiliki gejala kuning, sakit perut, muntah-muntah dan diare mendadak, buang air kecil berwarna teh tua, buang air besar berwarna pucat, kejang, penurunan kesadaran, tulisnya, agar segera memeriksakan anak ke fasilitas layanan kesehatan terdekat.

Sejak resmi dipublikasikan sebagai KLB oleh WHO, jumlah laporan terus bertambah, tercatat lebih dari 170 kasus dilaporkan oleh lebih dari 12 negara.

Baca Juga: Tali Asih Ramadhan, Gus Muhaimin Berikan Santunan Untuk Fuqoro Masakin di Dapil III Kabupaten Lebak

WHO pertama kali menerima laporan pada 5 April 2022 dari Inggris Raya mengenai 10 kasus Hepatitis Akut yang tidak diketahui etiologinya (Acute Hepatitis of Unknown aetiology) pada anak-anak usia 11 bulan-5 tahun, pada periode Januari hingga Maret 2022 di Skotlandia Tengah.

Kisaran kasus terjadi pada anak usia 1 bulan sampai dengan 16 tahun. Sebanyak 17 anak di antaranya (10 persen) memerlukan transplantasi hati, dan 1 kasus dilaporkan meninggal.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Rukman Nurhalim Mamora

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X