Muscab PC IKA-PMII Lebak, Sehabudin Kembali Memimpin

photo author
- Sabtu, 30 April 2022 | 12:17 WIB
Muscab IKA PMII Kabupaten Lebak Provinsi Banten
Muscab IKA PMII Kabupaten Lebak Provinsi Banten

 

REFERENSI BERITA - Ikatan Alumni Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (IKA-PMII) Kabupaten Lebak melaksanakan Musyawarah Cabang (Muscab) ke-I pada Jumat, 29 April 2022.

Kegiatan Muscab ini diselenggarakam di Bumi Hotel Katineng, Rangkasbitung denga tema "Membangun Strategi Pengembangan dan Pemberdayaan Alumnie PMII,"

"Muscam kali ini merupakan pertama kalinya digelar selama 5 tahun sekali, dengan tema Membangun Strategi Pengembangan dan Pemberdayaan Alumnie PMII," ujar Enton Tablawi selaku Ketua Pelaksana.

Baca Juga: Harlah PMII Setia Budhi ke 15, Alumnie: Kader Harus Menjadi Ulil Albab

Turut hadir dalam acara, Ketua Umum PB PMII melalui zoom meeting, Ketua IKA PMII Provinsi Banten (zoom meeting), serta seluruh kader dan alumnie PMII di Kabupaten Lebak.

Kegiatan pokok pada acara ini intinya adalah memilih dan menetapkan ketua IKA-PMII Lebak baru yang sebelumnya di nahkodai oleh Sehabudin.

Namun, setelah proses musyawarah berjalan hingga pukul 22.00 WIB melalui musyawarah akhirnya berhasil menetapkan Sehabudin sebagai Ketua IKA-PMII Kabupaten Lebak kembali.

Baca Juga: Kisruh Pengepungan Desa Wadas oleh Polisi, PMII Setia Budhi Harap Aparat Kedepankan Pendekatan Humanis

Sehabudin yang juga pendiri PMII Lebak itu terpilih sebagai Ketua Umum IKA-PMII Lebak masa khidmat 2022-2026, Sekretaris Ucuy Masyhuri, dan Imad Humaedi sebagai Bendahara.

Sehabudin mengatakan saat ini IKA PMII Kabupaten Lebak masih belum bisa mengakomodir dan mendistribusikannya kader PMII terutama alumnie.

Oleh karena itu, katanya ini menjadi PR kita bersama bahwa kedepan ia berharap kader PMII dan alumnie semoga bisa terberdayakan diberbagai lini sektor.

Baca Juga: Soroti Tambang Ilegal Hingga Kerusakan Hutan, PC PMII Lebak Ingatkan Pemda Lebak dan Aparat 'Jangan Lengah'

Disamping itu, Sehabudin juga mengatakan bahwa ada hal yang lebih penting sebelum pemberdayaan, yaitu kualitas kader karena dengan dibarengi kualitas ia bisa lebih berdaya.

"Pemberdayaan kader dan alumnie menjadi tugas kita bersama. Untuk mencapai tujuan tersebut kita harus bersatu menyamakan persepsi dan tujuan," katanya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Suardi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X