REFERENSI BERITA - Presiden Rusia Vladimir Putin mendeklarasikan perang dengan Ukraina pada Rabu, 23 Februari 2022.
Putin mengklaim, Rusia mulai melakukan operasi militer karena menduga Ukraina telah melakukan pelanggaran HAM dengan menyerang warga etnis Rusia di kawasan Donbas.
Putin pun mengecam negara-negara yang mencoba untuk mengganggu tindakannya akan menghadapi konsekuensi yang tidak pernah diduga sebelumnya.
Baca Juga: Dosamu akan Dihapus Walaupun Sebanyak Buih Lautan, Ini 8 Doa-Doa Pendek Tapi Pahalanya Bukan Main
Selain itu, Putin juga mendesak kepada para tentara Ukraina untuk menyerah dan meletakan senjata.
Hal ini seperti dilansir Referensi Berita.com dari akun Instagram @faktanyagoogle pada Kamis, 24 Februari 2022.
Perintah itu diumumkan langsung oleh Putin dalam pidato yang disiarkan di televisi sebelum pukul 06.00 pagi waktu setempat.
Baca Juga: Beredar Video Dukungan Santri untuk Firli Bahuri pada Pilpres 2024
Kemudian tak lama setelah itu, laporan suara ledakan dan tembakan artileri terdengar di kota-kota besar Ukraina.
Sementara itu, Presiden Amerika Serikat Joe Biden menyebut keputusan Rusia untuk menyerang Ukraina sebagai serangan provokatif yang tidak berlandaskan.
Biden berujar, pihaknya akan memantau situasi dari Gedung Putih dan berencana melakukan pertemuan dengan para mitra dari G7 untuk mengumumkan saksi atas serangan Rusia ke Ukraina tersebut.***
Artikel Terkait
9 Fakta Sebelum Terjadinya Perang Dunia I
Inilah Kekejaman Penjajahan Jepang Pada Perang Dunia Kedua yang Mengimbangi Kekejaman Nazi Jerman
Sejarah Perang Saudara China: Perebutan Wilayah Oleh Partai Komunis VS Partai Nasionalis
Mengenal Senjata Bunuh Diri Milik Jepang yang Dikenal Mematikan Saat Perang Dunia 2
Mengenaskan, Ini Nasib Anak-Anak Saat Perang Dunia 2, Diperkosa, Dibunuh dan Dipenjara