REFERENSI BERITA - Sebagai kota yang multi kultural, karena banyak warga dari berbagai daerah menetap dan tersebar di daerah ini, maka tak heran jika Kota Tangsel memiliki akar budaya yang cukup kuat, salah satunya budaya Betawi.
Komunitas yang eksis untuk terus berupaya menjaga dan melestarikan budaya Betawi adalah Lembaga Budaya Betawi (LBB).
LBB Tangsel secara rutin mengadakan diskusi dan kegiatan yang bertujuan agar budaya Betawi di Kota Tangsel tetap lestari di tengah perkembangan zaman yang begitu pesat.
Baca Juga: Tahun 2020, Pemprov Banten Alokasikan Rp407 Miliar untuk Pendidikan Gratis
LBB dibentuk dengan harapan, masyarakat Betawi di Kota Tangsel tetap bersandar pada warisan leluhur, yang memiliki nilai-nilai filosofis dalam kehidupan berbangsa dan bernegara.
Abdul Karim, pimpinan LBB Tangsel saat ditemui pada Kamis, 17 Juni 2021 mengatakan, setiap tradisi atau adat istiadat yang ada dalam setiap upacara tertentu, mengandung makna mendalam yang bisa dijadikan landasan perilaku kehidupan.
"Para leluhur kita mengajarkan banyak hal tentang cara dan norma dalam setiap laku hidup bukan tanpa alasan. Di dalamnya terdapat banyak tuntunan agar kita selaku generasi penerus bisa membangun peradaban yang baik," terang Karim.
Baca Juga: Pemprov Banten Targetkan 200 Ribu Sasaran Vaksinasi Covid-19
Dia menerangkan, Sekretariat LBB Tangsel yang beralamat di Kelurahan Jurang Mangu ini juga kerap dijadikan tempat berkumpulnya mahasiswa Betawi, untuk menuangkan gagasan agar budaya Betawi tetap terjaga.
"Di sini biasanya tempat kongkow mahasiswa Betawi, ngopi dan diskusi. Saya senang melihat anak-anak muda pada semanget ngobrolin ide-idenya, supaya budaya nenek moyangnya tetep lestari," pungkas Karim.***