10 Fakta Gunung Kilimanjaro Tertinggi di Afrika dan Sakral

REFERENSIBERITA.COM-Gunung Kilimanjaro adalah gunung tertinggi di benua Afrika dengan ketinggian sekitar 5895 mdpl. Secara geografis, Kilimanjaro terletak di wilayah negara Tanzania dekat perbatasan dengan Kenya di kawasan Afrika Timur.

Berdasarkan ketinggiannya, Kilimanjaro juga merupakan gunung berapi tertinggi di belahan bumi timur dan merupakan puncak ke-4 yang paling menonjol secara topografis di bumi. Gunung Kilimanjaro adalah bagian dari Taman Nasional Kilimanjaro dan merupakan tujuan hiking dan pendakian utama di Afrika.

Baca Juga: Afrika Selatan, Negara dengan Sejarah Unik dan Keanekaragaman Budaya

Karena menyusutnya gletser dan hamparan es yang diperkirakan akan hilang antara 2025 dan 2035, wilayah ini telah menjadi subjek banyak penelitian ilmiah.

Kilimanjaro merupakan gunung yang menyimpan berbagai ragam ekosistem, mulai dari puncaknya yang diselimuti salju hingga wilayah gunung yang dikelilingi oleh sabana kering dan lautan hutan hijau yang asri.

Baca Juga: Tanjung Verde, Salah Satu Negara Paling Demokratis di Afrika?

Selain itu, Kilimanjaro juga menjadi habitat bagi berbagai spesies flora dan fauna. Gunung dan hutan di sekitarnya ditetapkan sebagai cagar alam pada awal abad ke-20.

Pada tahun 1973, Taman Nasional Gunung Kilimanjaro didirikan untuk melindungi gunung di atas garis pepohonan serta enam koridor hutan yang membentang di lereng bawah melalui sabuk hutan pegunungan. Taman ini ditetapkan sebagai Situs Warisan Dunia UNESCO pada tahun 1987.

Baca Juga: Botswana, Negara Paling Damai Di Afrika? Benarkah?

Kilimanjaro adalah gunung api strato raksasa, atau strato vulkano, yang merupakan istilah untuk gunung berapi yang sangat besar yang terbuat dari abu, lava, dan batu.

Kilimanjaro terdiri dari tiga kerucut gunung berapi atau puncak berbeda yang dikenal dengan nama Kibo, Mawenzi, dan Shira. Kibo adalah puncak gunung dan yang tertinggi dari tiga formasi gunung berapi.

Baca Juga: Mengenal Negara Angola, Sejarah, Keindahan Alam, dan Kekayaan Budaya di Pesisir Barat Afrika

Para peneliti menetapkan bahwa puncak Mawenzi dan Shira sudah punah, sementara puncak Kibo, meskipun sekarang tidak aktif, ada kemungkinan bisa meletus lagi.

Para ilmuwan memperkirakan gunung Kilimanjaro mulai terbentuk sekitar 3 hingga 2,5 juta tahun yang lalu akibat aktivitas vulkanik di Lembah Celah Afrika Timur. Berdasarkan hasil penelitian, gunung ini diperkirakan terakhir kali meletus pada sekitar 360.000 tahun yang lalu.