Profil Yuanita Dyah Ratnawati, dari Guru Jadi Kepala Desa Sered Madukara Banjarnegara

photo author
- Jumat, 31 Januari 2025 | 09:19 WIB
Yuanita Dyah Ratnawati, S.Pd., Kepala Desa Sered 2021-2027, mantan pendidik dan anggota DPRD Banjarnegara, fokus pada digitalisasi desa dan ketahanan pangan (Panji Setiawan)
Yuanita Dyah Ratnawati, S.Pd., Kepala Desa Sered 2021-2027, mantan pendidik dan anggota DPRD Banjarnegara, fokus pada digitalisasi desa dan ketahanan pangan (Panji Setiawan)

BANJARNEGARA, REFERENSIBERITA.COM – Nama Yuanita Dyah Ratnawati, S.Pd., sudah tak asing di kalangan warga Desa Sered, Kecamatan Madukara, Banjarnegara. Perempuan 40 tahun itu kini menjabat sebagai Kepala Desa Sered untuk periode 2021-2027.

Baca Juga: dr. Amalia Desiana Kembali Terpilih sebagai Ketua PMI Banjarnegara 2025-2030

Jalan yang ditempuhnya menuju kursi kepala desa bukanlah sesuatu yang direncanakan. Sebagai seorang pendidik, ia lebih dulu mengabdikan diri di dunia pendidikan sebelum akhirnya mendapat dukungan kuat dari warga untuk memimpin desa.

Dari Dunia Pendidikan ke Pemerintahan Desa

Lahir pada 1984, Yuanita menempuh pendidikan di Universitas Ahmad Dahlan, Yogyakarta, jurusan Pendidikan Bahasa Inggris. Ia mulai mengajar sejak 2006 di Madrasah Aliyah Asyadiyah dan SMP Islam Satria Sered Madukara, bahkan ketika masih kuliah.

Baca Juga: Neymar Resmi Pergi Tinggalkan Al-Hilal, ke Manakah Pelabuhan Baru sang Bintang Brazil Itu Selanjutnya?

Pada 2011, ia dipercaya menjadi kepala sekolah SMP Islam Satria Sered hingga 2013. Dunia pendidikan menjadi rumah pertamanya. Namun, di sana pula ia menemukan ketertarikan baru: kebijakan publik.

Meskipun sempat terjun ke dunia politik dan terpilih sebagai anggota DPRD Banjarnegara periode 2014-2019, ia sebenarnya tidak berencana menjadi kepala desa. Setelah menyelesaikan masa jabatannya di dewan, Yuanita kembali menjalani peran sebagai ibu rumah tangga dan lebih banyak beraktivitas di lingkungan sosial.

Namun, pada 2021, warga datang dan meminta dirinya maju dalam pemilihan kepala desa. Dukungan masyarakat begitu besar, hingga akhirnya ia memutuskan untuk menerima amanah tersebut.

Yang menarik, dalam pencalonannya, Yuanita sama sekali tidak menerapkan praktik money politics. Ia memilih kampanye yang berbasis gagasan dan komunikasi langsung dengan warga.

Baca Juga: Menelusuri Jejak Penipuan Online via Aplikasi Kencan di Jakarta: Awalnya Kenalan Ujungnya Minta Uang!

"Saya maju karena kepercayaan warga, bukan karena uang. Saya ingin membangun desa dengan cara yang benar," ujarnya.

Pendekatan ini terbukti efektif. Dengan dukungan penuh dari masyarakat, ia berhasil terpilih sebagai Kepala Desa Sered.

Membangun Kepercayaan Warga

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Panji Setiawan

Sumber: wawancara

Tags

Rekomendasi

Terkini

X