Diinvasi Rusia, Perwira Angkatan Darat Pakistan Sebut Karma Ukraina Atas Dukungannya ke Israel

photo author
- Rabu, 2 Maret 2022 | 10:20 WIB
Presiden Ukraina Volodymry Zelensky
Presiden Ukraina Volodymry Zelensky

REFERENSI BERITA - Perwira Angkatan Darat Pakistan melalui akun Twitternya berkomentar bahwa, invasi Rusia ke Uraian merupakan karma atas dukungannya kepada Israel.

Dalam Cuitannya, dirinya menyebutkan bahwa kondisi Ukraina yang saat ini tengah di invasi Rusia merupakan karma atas perlakuannya terhadap rakyat Palestina oleh Presiden Volodymry Zelensky.

"Sekali pelawak tetap pelawak. Anda akan belajar dengan cara yang sulit ketika jet Rusia mulai menghancurkan Kiev, Kharkiv, dan Odessa," cuit Hissam dalam bahasa Inggris pada 14 Mei 2021 lalu.

Baca Juga: Dulu Ukraina Dukung Israel Invasi Palestina, Kini Dibombardir Rusia, Karma?

Baca Juga: Khusus Emak-emak, Konsumsi 3 Makanan Ini Setiap Hari, Kata dr. Zaidul Akbar: Perbaiki Fungsi Hormon

Hissam pun kembali membuat cuitan bahwa sekarang Ukraina merasakan apa yang sudah puluhan tahun diderita rakyat Palestina akibat okupasi Israel. Meski begitu, ia tetap mendoakan warga Ukraina bisa mendapatkan keselamatan dari serangan Rusia.

"Tahun lalu, ketika Israel membom Gaza tanpa pandang bulu, Presiden Zelensky membenarkan kejahatan perang. Hari ini, bangsanya mengalami kengerian yang sama seperti yang dialami warga sipil Gaza setiap hari. Berdoa untuk orang-orang Ukraina. #Konflik UkrainaRusia #Perang Ukraina #Gaza," ujar Hissam.

Baca Juga: Rusia Tawan Warga Sipil dan 13 Prajurit Ukraina, Perlakuannya Bikin Kagum

Baca Juga: Resmi Bergabung, Berikut Daftar Negara Anggota Uni Eropa

Diketahui, alam cuitannya Volodymyr Zelensky seolah menuding bahwa Palestina sedang melakukan serangan kepada warga Israel secara membabi buta.

"Langit #Israel dipenuhi dengan rudal. Beberapa kota terbakar. Ada korban. Banyak yang terluka. Banyak tragedi kemanusiaan. Mustahil untuk melihat semua ini tanpa kesedihan dan kesedihan. Perlu segera dihentikan eskalasi demi kehidupan masyarakat," cuit Zelensky dalam bahasa Inggris, pada 12 Mei 2021.***

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Abdul Rosid

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X