Semarang, referensiberita.com– Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka menyerahkan pupuk nonsubsidi kepada sepuluh kelompok tani dalam acara Rembuk Tani yang berlangsung di Semarang, Jawa Tengah, pada Jumat. Acara ini digelar oleh PT. Pupuk Indonesia dan dihadiri lebih dari 5.000 petani dari berbagai wilayah di provinsi tersebut.
Baca Juga: Bank Jateng Banjarnegara Dorong Aktivasi Bima Mobile dengan Jemput Bola
Beberapa kelompok tani yang menerima bantuan berasal dari kecamatan Tuntang, Banyubiru, Ambarawa, Bawen, dan Tengaran. Dalam kesempatan itu, Wapres Gibran mengingatkan pentingnya mempercepat distribusi pupuk bersubsidi agar lebih tepat sasaran. "Keberhasilan penyaluran pupuk bersubsidi menjadi langkah signifikan dalam mendukung ketahanan pangan nasional," ujar Gibran, sebagaimana diinstruksikan oleh Presiden Prabowo dalam kerangka Astacita.
Baca Juga: Hiroshima Jepang: Mengapa Kota Ini Menjadi Simbol Perdamaian Dunia Pasca Bom Atom?
Selain memberikan bantuan, Gibran juga mengunjungi sejumlah stan yang ada di acara tersebut, seperti stan Program Makmur dan stan aplikasi IPubers.
Program Makmur adalah upaya untuk meningkatkan produktivitas pertanian melalui pengelolaan ekosistem pertanian yang berkelanjutan. Program ini mencakup pendampingan budidaya, penerapan digital farming, akses ke permodalan, hingga jaminan pasar untuk petani.
Baca Juga: Pupuk Indonesia Pastikan Akses Mudah untuk Petani
Sementara itu, aplikasi IPubers membantu penyaluran pupuk bersubsidi dengan mencatat data secara real-time, dilengkapi fitur geo-tagging dan timestamp. Hal ini dirancang untuk memastikan transparansi dan akurasi dalam transaksi pupuk bersubsidi.
Penyelenggaraan Rembuk Tani kali ini juga bertujuan untuk mengurangi potensi penyalahgunaan kartu tani, meningkatkan penebusan pupuk bersubsidi menjelang musim tanam, serta mendorong penggunaan identitas KTP dalam proses penebusan.
Baca Juga: Truk Bermuatan Kayu Gelondongan Terguling di Jalur Sipedang-Sikokol
Acara ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi petani Jawa Tengah dalam menghadapi musim tanam mendatang, serta mendukung langkah-langkah strategis untuk memperkuat sektor pertanian di Indonesia.
Artikel Terkait
Meresahkan! Semarang Darurat Kreak-Gangster, Begini Respons Dispora
Pupuk Indonesia Pastikan Akses Mudah untuk Petani