Viral Protes Warga ke Bahlil Lahadalia Soal Aturan Gas Melon, Pedagang Asal Banten Ini Ungkap Alasan Dirinya Berani 'Semprot' sang Menteri

photo author
- Jumat, 7 Februari 2025 | 16:32 WIB
Potret video amatir terkait seorang warga asal Banten yang protes ke Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia dalam momen antrian Elpiji 3 kg atau Gas Melon. (X.com / Hulya Aiyla Filiz)
Potret video amatir terkait seorang warga asal Banten yang protes ke Menteri ESDM, Bahlil Lahadalia dalam momen antrian Elpiji 3 kg atau Gas Melon. (X.com / Hulya Aiyla Filiz)

"Sudah dua minggu saya cari gas, itu sudah sulit, di pengecer ada tapi dikurangi, susah untuk saya dapat,” kata warga asal Banten itu dalam siaran TV bertajuk ‘Kontroversi’ yang tayang pada Kamis, 6 Februari 2025.

Baca Juga: Telisik Kerugian Negara Gegara Kasus Penyelundupan, Terbaru Budi Gunawan Gagalkan Barang Ilegal yang Nilainya Rp480 M!

“Satu hari sebelum momen itu, saya sudah cari Gas Melon sampai ke beberapa wilayah kecamatan, tidak ketemu," lanjut Effendi.

Effendi pun mengaku ingin mengeluhkan kepada sang Menteri ESDM karena sangat membutuhkan gas untuk memasak di rumahnya.

"Pada dasarnya prinsip seorang manusia itu butuh kehidupan dan ketenangan. Pada saat itu, semua masyarakat ingin mencari Gas Melon, gas ini salah satu alat untuk masak," terang Effendi.

Baca Juga: Abu Mendiang Barbie Hsu Sudah Tiba di Taiwan, Keluarga Pilih Tak Gelar Upacara Pemakaman untuk Mengenang Sikapnya yang Rendah Hati

"Kalau gas tidak ada, walaupun beras ada, tidak bisa masak juga. Walaupun harga semurah apapun, kalau gasnya tidak ada, tetap tidak bisa masak," tambahnya.

Harus Memberikan Fotokopi KTP demi Dapat Gas Melon

Effendi menuturkan detik-detik saat dirinya mengetahui informasi ketersediaan Gas Melon di daerah rumahnya.

"Malam hari, saya mendapatkan info ada ketersediaan gas, saya buru-buru mengambil 2 tabung gas," tuturnya.

Kemudian, warga asal Banten itu mendatangi agen resmi atau pangkalan Gas Melon yang memberikan fotokopi Kartu Tanda Penduduk (KTP).

"Saya datangi agen resmi, pangkalan, dengan syarat harus memberikan fotokopi KTP," sebut Effendi.

Baca Juga: Kata Menko AHY Soal Kecelakaan Maut di Gerbang Tol Ciawi, Soal Korban Jiwa hingga Soroti Insiden yang Kembali Terulang

"Kondisi malam hari, sedang hujan. Dari mana saya harus mendapatkan fotokopi KTP. Saya harus cari dulu malam itu. Akhirnya saya dapat fotokopi, bisa dapat gas. Itu syarat yang rumit hanya demi mendapatkan Gas Melon untuk masak," terangnya.

Berani Sampaikan Protes ke Menteri ESDM

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Panji Setiawan

Tags

Rekomendasi

Terkini

X