REFERENSI BERITA - Setelah nyaris terbengkalai selama 27 tahun, pembangunan Pelabuhan Bojonegara di Kecamatan Puloampel, Kabupaten Serang yang dikelola Pelindo dipastikan dikerjakan kembali.
Pelabuhan ini rencananya akan dijadikan sebagai pelabuhan laut internasional untuk penunjang operasionalisasi Pelabuhan Tanjung Priok.
Kepastian itu didapat setelah pada Rabu, 12 Oktober 2022 lalu sejumlah petinggi Pelindo yang dipimpin Komisaris Utama Pelindo, Laksamana TNI (Purn) Prof. Dr. Marsetio melakukan kunjungan ke Pelabuhan Bojonegara.
Baca Juga: Potensi Bencana masih ada, BPBD Banten Imbau Warga tetap Waspada
Hadir pula Komisaris Sudung Situmorang, Komisaris Independen Heru Sukanto, Komisaris Independen Muchtar Luthfi Mutty, Direktur Pengelola Pelindo Putut Sri Muljanto, Regional Head 2 Pelindo Guna Mulyana beserta jajaran dari Kantor Pusat dan Regional 2 PT Pelindo (Persero).
Kunjungan itu juga dalam rangka meninjau kondisi eksisting Bojonegara serta potensi-potensi yang bisa dikembangkan untuk memaksimalkan pemanfaatan aset BUMN itu.
General Manager Pelindo Regional 2 Banten, Agung Fitrianto memaparkan permasalahan yang ada serta upaya yang sudah dan akan dilakukan Pelindo Regional 2 Banten.
Baca Juga: Pemprov Banten Terlibat Penanganan Bencana di Kabupaten Lebak
"Sejauh ini Pelindo Regional 2 Banten telah bekerjasama dengan Kejati Banten untuk menyelesaikan permasalahan di Bojonegara. Melalui kerjasama ini Kejati Banten telah berhasil memulihkan keuangan perusahaan yang selama ini dikuasai oleh pihak yang tidak memiliki kerjasama dengan Pelindo," papar Agung.
Sementara Komisaris Utama Pelindo, Marsetio menyampaikan permasalahan aset Pelindo yang ada di wilayah Bojonegara harus diselesaikan secara cepat dan tuntas, agar Pelindo bisa mendapatkan hasil yang maksimal atas pengelolaan dan pemanfaatan lahan tersebut.
Dia juga menegaskan, dalam menghadapi permasalahan-permasalahan yang ada Negara tidak boleh kalah oleh pihak yang tidak berhak," tegasnya didampingi Ketua Kadin Pelabuhan Banten, Tb Masduki.
Ketua Kadin Pelabuhan Banten, Tb Masduki menuturkan, selain untuk meningkatkan perekonomian daerah, Pelabuhan Bojonegara ini juga diproyeksikan mampu mengatasi Kepadatan lalu lintas di Pelabuhan Tanjung Priok.
Baca Juga: Sinergi Kejati Banten dan Pemprov Banten Perkuat Bank Banten
"Ini menjadi Program Strategis National dalam bidang kemaritiman. Saya meyakini dengan kehadiran Komisaris Utama Pelindo dapat mempercepat pembangunan dan pengoperasian pelabuhan ini," ujar Tb Masduki.
Di tempat yang sama, Ketua Komite Tetap Kepelabuhanan Kadin Banten, Rayi Sukma mengaku, pihaknya akan melakukan pembinaan, mediasi dan advokasi sesuai peran dan fungsi Kadin kepada para pelaku usaha yang beraktivitas kepelabuhanan.
"Berdasarkan Undang-Undang Nomor: 1 Tahun 1987 tentang Kadin dan Keppres Nomor: 18 Tahun 2022, tentunya kami akan berkolaborasi bersama stakeholder dan pihak terkait, termasuk aparatur negara. Terlebih Pelindo merupakan anggota biasa Kadin, tutupnya.***
Artikel Terkait
Diresmikan, Pelabuhan Patimban Langsung Layani Ekspor Kendaraan
Jelang Muktamar NU Ke 34, PMII Cilegon, ASDP Merak dan PC. NU Cilegon Gelar Istighosah di Pelabuhan Merak
Badan Khusus Kadin Pelabuhan Banten 2021-2026 Dikukuhkan, ini Fokus Garapan Tb Masduki