Pejawaran, referensiberita.com-Tanah longsor terjadi di Desa Ratamba, Kecamatan Pejawaran, Kabupaten Banjarnegara, pada Selasa dini hari, 21 Januari 2025, sekitar pukul 02.00 WIB. Bencana ini disebabkan oleh hujan deras dengan intensitas sedang hingga lebat yang mengguyur wilayah tersebut.
Longsor ini mengakibatkan kerusakan parah pada 13 rumah warga, sementara 2 rumah lainnya dalam kondisi terancam. Sebanyak 17 kepala keluarga (KK) dengan total 55 jiwa terdampak, terdiri dari 28 laki-laki, 27 perempuan, termasuk 5 balita dan 5 lansia.
Kerusakan rumah yang terjadi cukup signifikan, di antaranya rumah milik Bapak Kisman (1 KK, 6 jiwa), Bapak Tofik (1 KK, 3 jiwa), Bapak Slamet (3 KK, 7 jiwa), Bapak Hermawan Indrianto (1 KK, 3 jiwa), dan rumah-rumah lainnya yang juga dihuni beberapa keluarga.
Selain rumah, satu mushola mengalami kerusakan berat, sementara sebuah pondok pesantren berada dalam kondisi terancam. Jalan kabupaten yang menghubungkan Pejawaran dan Batur juga mengalami amblas sepanjang 100 meter, sehingga tidak dapat dilalui kendaraan roda dua maupun roda empat.
Sebagai respon cepat, Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Banjarnegara telah melakukan sejumlah tindakan penanganan darurat. Petugas melakukan pendataan rumah yang rusak, jumlah pengungsi, serta fasilitas umum yang terdampak.
Pos lapangan untuk penanganan bencana telah didirikan di Balai Desa Ratamba sebagai pusat koordinasi. Selain itu, bantuan logistik juga sudah mulai didistribusikan kepada para pengungsi untuk memenuhi kebutuhan harian mereka.
Kebutuhan mendesak yang diperlukan saat ini meliputi logistik permakanan dan non-permakanan bagi 17 KK atau 55 jiwa yang mengungsi.
PMI juga merekomendasikan kajian geologi untuk memastikan kondisi tanah di sekitar lokasi longsor dan menentukan langkah mitigasi. Jika relokasi diperlukan, koordinasi lebih lanjut akan dilakukan dengan pihak terkait.
PMI Kabupaten Banjarnegara mengimbau masyarakat untuk turut membantu meringankan beban para korban melalui donasi atau bantuan yang dapat disalurkan ke posko resmi PMI.
Informasi lebih lanjut mengenai bantuan dapat diperoleh melalui Markas PMI di nomor (0286) 591471 atau Posko di 08973854200. Upaya pemulihan terus dilakukan dengan harapan situasi di Desa Ratamba dapat segera pulih.