REFERENSI BERITA – Pemerintah Indonesia diwakili oleh Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto berhasil mempererat hubungan pertahanan dengan Amerika Serikat (AS). Kerjasama strategis ini bahkan diakui sendiri oleh AS di mana Indonesia merupakan mitra terpenting bagi negara yang dipimpin oleh Presiden Donal Trump tersebut.
"Prabowo adalah menteri pertahanan yang ditunjuk oleh Presiden Indonesia Jokowi yang dua kali terpilih, di mana Indonesia merupakan negara demokrasi terbesar ketiga di dunia," kata seorang pejabat Pentagon yang tak mau disebut namanya seperti dikutip zonajakarta.com dari The New York Times.
“Dia adalah teman kita, dari kemitraan yang sangat penting, dan penting bagi kita untuk terlibat dengannya dan memperlakukannya sebagai mitra,” tambahnya.
Baca Juga: KPU Pandeglang Ingatkan Pasangan Calon Sampaikan Dana Kampanye Tepat Waktu
Bukan hanya ke AS, Prabowo juga melawat ke Austria dan Prancis untuk memuluskan langkah memperkuat pertahanan Indonesia. Bahkan sebelum melawat ke luar negeri, Prabowo diberi kepercayaan oleh Presiden Jokowi menggarap lumbung pangan di Kalimantan. Sadar atau tidak disadari, posisi Prabowo sebagai Menhan amat strategis di pemerintahan Jokowi.
Bahkan data di bawah ini menunjukkan hal di atas. Hasil survei dari Indonesia Political Review (IPR) menunjukkan tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja para menteri kabinet Indonesia Maju Joko Widodo-Ma'ruf Amin dalam satu tahun ini.
Rata-rata di bawah 50 persen masyarakat kurang puas dengan kinerja pemerintahan sekarang. Tapi publik menilai jika Prabowo Subianto, berhasil melaksanakan tugasnya sebagai menteri dengan tingkat kepuasan tertinggi mencapai 45,2 persen.
"Berdasarkan hasil survei, Menteri Pertahanan, Prabowo Subianto, dinilai sebagai menteri berkinerja paling memuaskan yakni 45,2 persen," kata Direktur Eksekutif IPR, Ujang Komarudin seperti dikutip zonajakarta.com dari ANTARA, Sabtu 24 Oktober 2020.
Berikut urutan menteri dan pejabat publik berkinerja terbaik-terburuk menurut survei IPR.
- Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi, dengan 44,9 persen kepuasan publik.
- Menteri Pemuda dan Olahraga, Zainudin Amali (44,8 persen).
- Jaksa Agung, ST Burhanuddin (44,0 persen),
- Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan, Mahfud MD (43,7 persen),
- Menteri Dalam Negeri, Jenderal Polisi (Purn) Tito Karnavian (43,0 persen),
- Menteri PUPR, Basuki Hadimulyo (42,8 persen)
- Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang Kartasasmita (42,5 persen)
- Menteri Koordinator Perekonomian, Airlangga Hartarto (42,0 persen).
- Menteri PPPA, Sofyan Djalil (34,8 persen)
- Menteri Riset dan Teknologi, Bambang Brodjonegoro (34,5 persen)
- Kepala Staf Kepresidenan Jenderal TNI (Purnawirawan) Moeldoko (34,0 persen)
- Sekretaris Kabinet, Pramono Anung (33,6 persen)
- Menteri Ketenagakerjaan, Ida Fauziah (33,3 persen).***
.
