DPKAD Kabupaten Pandeglang Mau Lelang Pulau Liwungan, Warga Citeureup Ajukan Syarat ini

REFERENSI BERITA - Forum Pemuda Citeureup (FPC) menyatakan mendukung penuh rencana lelang Pulau Liwungan oleh Dinas Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah atau DPKAD Kabupaten Pandeglang.

Namun mereka memberi syarat, DPKAD Pandeglang harus melibatkan warga dalam proses lelang Pulau Liwungan itu.

Tujuanya, agar warga dapat mengetahui investor mana yang serius dalam mengelola pulau yang terletak di Desa Citeureup, Kecamatan Panimbang, Kabupaten Pandeglang itu.

Baca Juga: Membanggakan, Siti Nurpadillah Santriawati Daar el - Karim Raih Juara 1 Lomba Qiroatul Kutub Kitab Ajjurmiyah

Kepala Bidang Pariwisata FPC, Yoga Firdaus mengatakan, sejak PT Bahtera Banten Jaya (BBJ) habis kontrak pada 2019 lalu, pulau tersebut belum dikelola dengan baik.

Kondisi pulau semakin tidak terawat dan kumuh. Oleh karena itu, Yoga mengaku mendukung rencana lelang Pulau Liwungan dengan catatan, Pemkab Pandeglang transparan dan dapat melibatkan warga.

"Kami mendukung jika memang pulau tersebut mau dilelangkan. Tapi pemerintah juga harus transparan dan melibatkan masyarakat, supaya kami juga tahu mana investor yang serius," kata Yoga pada Sabtu, 18 Agustus 2022.

Baca Juga: Tampil Mempesona Fitri Carlina Berkebaya di Istana Negara

Menurut Yoga, perlu ada kolaborasi antara pemerintah, investor dan warga untuk mengelola pulau tersebut. Jika ada satu unsur saja tidak dilibatkan, maka pengelolaan Pulau Liwungan akan stagnan.

"Yang saya tahu masyarakat tidak dilibatkan dalam rencana lelang ini. Harusnya jangan seperti itu jika Pandeglang ingin maju," tutupnya.

Sementara Ketua Forum Pemuda Citeureup, Awang Gustiawan mengaku akan segera melakukan audiensi dengan DPKAD Pandeglang tekait pulau tersebut. Sebab, Awang menilai rencana lelang itu tidak disosialisasikan kepada warga.

"Secara teritorial pulau tersebut masuk ke Desa Citeureup. Jadi wajar kalau kami sebagai masyarakat dilibatkan dan ikut mengawasi proses lelang Pulau Liwungan ini," tambahnya.***