Bawaslu Bantul Luncurkan Program Desa Anti Politik Uang

photo author
- Senin, 23 September 2024 | 09:21 WIB
Deklarasi Desa Anti Politik Uang (APU) oleh Kalurahan Guwosari, Pajangan, Sabtu (21/9/2024) (Foto: Bawaslu Bantul)
Deklarasi Desa Anti Politik Uang (APU) oleh Kalurahan Guwosari, Pajangan, Sabtu (21/9/2024) (Foto: Bawaslu Bantul)

REFERENSIBERITA.COM-Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Bantul telah menetapkan Kalurahan Guwosari, Kapanewon Pajangan sebagai Desa Anti Politik Uang (APU). Dengan demikian, Kalurahan Guwosari menjadi desa ke-18 yang resmi mendapat predikat APU.

Ketua Bawaslu Bantul, Didik Joko Nugroho, menyatakan komitmennya untuk memperkuat keberadaan desa APU di Kabupaten Bantul. Ia berharap bahwa upaya pencegahan politik uang akan tampak pada pelaksanaan pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Bantul pada tahun 2024.

Baca Juga: PKS Tidak Akan Berfungsi Sebagai Oposisi, Serahkan Pengawasan kepada DPR

“Politik uang adalah salah satu risiko yang sangat tinggi terjadi di Kabupaten Bantul. Oleh karena itu, kolaborasi dengan masyarakat sangat diperlukan,” ujarnya.

Didik juga menambahkan bahwa keberadaan Desa APU akan menjadi gerakan masyarakat untuk menolak praktik politik uang. Ia berharap, penggerak desa APU dapat berkolaborasi dengan pengawas di tingkat kecamatan dan desa untuk melaksanakan pencegahan praktik politik uang.

Baca Juga: Akademisi Khawatir, Politik Uang Mulai Dianggap Lazim

“Dalam pelaksanaan Pilkada ini, baik pemberi maupun penerima politik uang dapat dikenai sanksi pidana sesuai dengan UU nomor 10 Tahun 2016 tentang Pemilihan Kepala Daerah,” tambahnya.

Ketua Tim Penggerak Desa APU Guwosari, Muhaimin, menyebutkan bahwa deklarasi tersebut merupakan bagian dari komitmen bersama tokoh masyarakat setempat untuk mewujudkan Guwosari yang bebas dari praktik politik uang.

Baca Juga: Prabowo-Megawati Bakal Bertemu Dalam Waktu Dekat

“Di Guwosari, tim penggerak Desa APU terdiri dari perwakilan pemerintah kalurahan, organisasi keagamaan, organisasi kepemudaan, dan perwakilan dari masing-masing padukuhan,” ungkap Muhaimin.

Fokus utama tim penggerak Desa APU adalah mencegah praktik politik uang, baik pada saat Pilkada, Pemilu, maupun pemilihan lurah. Salah satu strateginya adalah memasukkan materi mengenai bahaya politik uang dari perspektif agama melalui ceramah-ceramah yang dilakukan secara berkelanjutan.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Panji Setiawan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X