Bertemu Prabowo, PM Anwar Ibrahim Ingin Maksimalkan Potensi Dagang & Investasi

photo author
- Jumat, 27 Juni 2025 | 18:54 WIB

REFERENSIBERITA.COM — Perdana Menteri (PM) Malaysia Anwar Ibrahim mengatakan kerja sama dengan Indonesia dalam bidang perdagangan dan investasi harus dimaksimalkan. Menurutnya, potensi investasi dan perdagangan kedua negara sangat besar, tapi selama ini belum optimal.

“Potensi investasi dan perdagangan antara negara kita sangat besar, namun kami berdua merasa bahwa potensi ini belum dimaksimalkan. Ini tentu merugikan, mengingat eratnya hubungan persahabatan kita," ujar Anwar dalam konferensi pers bersama Presiden RI Prabowo Subianto di Istana Merdeka, Jakarta, Jumat (27/6).

Baca Juga: Diwakili Kuasa Hukumnya, Baim Wong Larang Keras Paula Verhoeven Temui Anak di Sekolah

Anwar menuturkan ia dan Prabowo sepakat bahwa perlu ada langkah-langkah yang harus diambil RI dan Malaysia untuk meningkatkan kemajuan perekonomian kedua negara.

Ia menegaskan RI dan Malaysia punya kekuatan domestik, bilateral, dan di kawasan Asean dalam menghadapi isu tarif dan ketegangan global.

“Saya setuju dengan pandangan Presiden, bahwa segala langkah yang masuk akal harus kita ambil untuk meningkatkan investasi dan kerja sama ekonomi,” tuturnya.

Baca Juga: Begini Respon Jokowi soal Batal Daftar Jadi Ketum PSI dan Kemungkinan Merapat ke Partai Lain

Anwar melanjutkan pada pertemuan bilateral itu, sejumlah isu internasional lainnya turut dibahas seperti konflik di Myanmar dan genosida di Jalur Gaza.

Menurutnya, RI dan Malaysia punya sikap yang sama yaitu mengecam tindakan Israel kepada Palestina dan terkini pada Iran.

Baca Juga: Perang Israel-Iran, Dasco Imbau WNI di Wilayah Konflik Tetap Tenang: Evakuasi Bertahap Terus Dilakukan

"Kita dengan tegas mengecam kebiadaban Israel yang menyebabkan genosida. Meskipun ada rasa lega sementara karena adanya ceasefire (gencatan senjata) antara Israel dan Iran, Malaysia tetap menyuarakan sikap keras terhadap pelanggaran Israel atas Iran. Kami mendukung hak Iran untuk mempertahankan martabat, integritas, dan kedaulatan negaranya," tegasnya.

Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Panji Setiawan

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X