REFERENSI BERITA - PT Bank Pembangunan Daerah Banten Tbk (Bank Banten/BEKS) terus memperbaiki dan meningkatkan kinerja keuangan, untuk dapat tumbuh kuat berkelanjutan.
Kinerja keuangan Bank Banten periode Januari-Mei tahun 2023 menunjukan hasil menggembirakan, karena sejumlah pos mengalami perbaikan yang cukup signifikan.
Kerugian Bank Banten yang mencapai Rp68,3 miliar pada periode Januari-Mei 2022, dapat ditekan pada periode yang sama pada tahun 2023, dengan angka kerugian hanya sebesar Rp27,1 miliar. Angka ini diharapkan akan terus membaik.
Baca Juga: Juru Bicara Keluarga Korban Pembunuhan Apresiasi Langkah Kejari Pandeglang
Direktur Utama Bank Banten, Muhammad Busthami menyampaikan, berawal dari spirit baru Bank Banten yang dicanangkan sejak tahun 2023. Spriti itu mencakup semua lini organisasi.
Termasuk transformasi human capital Jawara 2023 yang memperkuat strategi kredit, operasional dan efisiensi biaya yang berkelanjutanm, dengan dukungan penuh seluruh manajemen dan karyawan serta pemangku kepentingan lainnya.
"Alhamdulillah hasilnya sangat baik, terutama terjadinya peningkatan disiplin, kinerja dan produktivitas karyawan Bank Banten pada tahun 2023. Ada perbaikan yang cukup signifikan dibandingkan tahun 2022," tuturnya.
Baca Juga: Pemprov Banten Dapat Hibah Tanah Eks BLBI Senilai Rp19,5 Miliar
Sementara Direktur Operasional Bank Banten, Bambang Widyatmoko mengungkapkan, keberhasilan menurunkan kerugian dalam periode Januari-Mei 2023 didorong oleh peningkatan bunga bersih dari Rp49,6 miliar pada tahun 2022 menjadi Rp82,9 miliar pada tahun 2023.
"Ditambah ada strategi pengelolaan efisiensi biaya, yang menunjukan keberhasilan penurunan biaya operasional dan umum menjadi Rp35,9 miliar dari tahun sebelumnya sebesar Rp87,4 miliar," terang Bambang.
Selanjutnya menurut Bambang, manajemen Bank Banten akan terus konsisten mengimplementasikan strategi efisiensi biaya paralel dengan strategi bisnis, operasional dan strategi transformasi human capital untuk berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat Provinsi Banten.
"Bank Banten terus berupaya meningkatkan daya saing perseroan, baik dari sisi pengembangan human capital, produk, layanan dan teknologi informasi, sehingga diharapkan pemerintah daerah di berbagai tingkatan di Banten dapat mengoptimalkan PAD-nya dengan mempercayakan pengelolaan kas daerahnya di Bank Banten," tutupnya.***
