Fakta Terbaru Fenomena Bola Api di Langit Cirebon: Dari Kesaksian Warga hingga Analisis BRIN

photo author
- Senin, 6 Oktober 2025 | 18:37 WIB
Rekaman CCTV saat sebuah benda asing diduga meteor melintas di kawasan Cirebon, Jawa Barat. (Instagram/t_djamal)
Rekaman CCTV saat sebuah benda asing diduga meteor melintas di kawasan Cirebon, Jawa Barat. (Instagram/t_djamal)

REFERENSIBERITA.COM - Jagat maya tengah dihebohkan dengan beredarnya video yang memperlihatkan benda asing bercahaya melintas di langit.

Dalam video yang beredar, salah satunya melalui akun Instagram @fatmafurious, disebutkan bahwa benda asing tersebut diduga meteor yang melayang kemudian jatuh di kawasan Cirebon, Jawa Barat pada Minggu 5 Oktober 2025.

Dalam video yang beredar, benda tersebut tampak melintas cepat sebelum menghilang, lalu terdengar dentuman keras yang menggetarkan sejumlah wilayah.

Baca Juga: Perundingan Damai di Gaza ala Trump-Netanyahu Temui Jalan Terjal, Kini Peringatkan Hamas yang Enggan Ikut Lucut Senjata

Lantas, apa yang sebenarnya terjadi? Berikut rangkuman fakta-fakta terkait video yang merekam fenomena langka yang diduga merupakan meteor jatuh di Laut Jawa.

1. Bola Api Terlihat di Langit Cirebon

Sejumlah warga melaporkan melihat benda bercahaya terang melintas cepat di langit Cirebon pada sekitar pukul 18.35 WIB.

Baca Juga: Update Sidang Lanjutan Praperadilan Nadiem Makarim: Jaksa Tantang Balik usai Penetapan Tersangka Disebut Cacat Formil

Tak lama setelah itu, terdengar suara dentuman keras yang mengejutkan warga di wilayah Kuningan dan Kabupaten Cirebon.

Beberapa rekaman amatir warga juga memperlihatkan cahaya meluncur di langit pada waktu yang sama.

Peristiwa tersebut segera viral di media sosial dan memicu berbagai dugaan, mulai dari petir hingga ledakan pesawat, sebelum akhirnya dikonfirmasi sebagai dugaan meteor.

2. BRIN: Meteor Besar Melintas dari Arah Barat Daya

Peneliti Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN), Thomas Djamaluddin, menyebut analisis awal menunjukkan bahwa benda tersebut merupakan meteor berukuran cukup besar.

Baca Juga: Udunan Rp1000 per Hari Bikin APBD Jabar Tuai Sorotan, Plus Dedi Mulyadi Pernah Pamer Rombak Anggaran

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Panji Setiawan

Rekomendasi

Terkini

INSTAR Beri Pengakuan atas Praktik Keberlanjutan IFG

Selasa, 16 Desember 2025 | 15:03 WIB
X