Jeritan dari Pedalaman Aceh: Pengungsi Paya Cukai Sakit, Relawan Mohon Bantuan Tim Medis Segera Datang

photo author
- Selasa, 16 Desember 2025 | 14:46 WIB
Tangkapan layar seorang warga dari desa Paya Cukai, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara yang tengah sakit dan terpaksa tidur di luar karena minimnya bantuan. (TikTok/TOKO DAMRY)
Tangkapan layar seorang warga dari desa Paya Cukai, Kecamatan Langkahan, Aceh Utara yang tengah sakit dan terpaksa tidur di luar karena minimnya bantuan. (TikTok/TOKO DAMRY)

JAKARTA, REFERENSIBERITA.COM - Di tengah fokus penanganan bencana banjir, kondisi pilu dialami oleh pengungsi di wilayah pedalaman, tepatnya di Paya Cukai, Langkahan.

Baca Juga: Hanya Bermodal Tenaga, Pemuda Aceh Berjuang Jual Sekarung Cabai untuk Bantu Pengungsi

Warga di lokasi ini dilaporkan masih sangat minim mendapatkan bantuan, terutama fasilitas dan layanan medis.

Kondisi memprihatinkan ini diangkat ke publik melalui unggahan akun TikTok @TOKO DAMRY pada Minggu, 14 Desember 2025, yang mendokumentasikan betapa mendesaknya kebutuhan bantuan di sana.

Relawan yang mendatangi lokasi tersebut menemukan bahwa sejumlah warga yang sakit harus bertahan tanpa fasilitas medis yang memadai.

Dalam salah satu adegan, seorang warga yang sedang sakit bahkan terpaksa tidur di luar ruangan, tanpa selimut atau tenda yang layak.

Baca Juga: Air Mata Bahagia di Aceh Tamiang, Hilangkan Cemas Setelah Bisa Telepon Anak di Pengungsian

Video tersebut juga menegaskan bahwa hingga saat itu, warga di Paya Cukai belum menerima obat-obatan dan bantuan logistik lainnya secara optimal.

Relawan pun menyuarakan permohonan bantuan darurat, khususnya tim medis.

"Untuk tim medis bawa obat-obatan untuk korban di sini," ucap seorang relawan.

Ia menjelaskan betapa gentingnya situasi tersebut, mengingat banyaknya pengungsi yang mulai jatuh sakit.

"Banyak korban-korban yang sakit tidur di sini," ungkapnya dengan nada memohon.

Relawan tersebut menutup pesannya dengan harapan agar pihak-pihak terkait, khususnya bidang kesehatan, segera turun tangan.

"Kami mohon tolong datang untuk medis terutama, tolong lihat mereka," pungkasnya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Alya Ulfah

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

INSTAR Beri Pengakuan atas Praktik Keberlanjutan IFG

Selasa, 16 Desember 2025 | 15:03 WIB
X