Teori One Piece! Benarkah Shanks Adalah Dewa Kenbunshoku dan Haoshoku Haki? Cek Jawabannya Disini

photo author
- Rabu, 6 April 2022 | 13:24 WIB
Teori One Piece! Benarkah Shanks Adalah Dewa Kenbunshoku dan Haoshoku Haki? Cek Jawabannya Disini  (instagram/@animes.bredit)
Teori One Piece! Benarkah Shanks Adalah Dewa Kenbunshoku dan Haoshoku Haki? Cek Jawabannya Disini (instagram/@animes.bredit)

REFERENSI BERITA - Kapten bajak laut Akagami No Shanks terus mendapatkan perhatian khusus penggemar One Piece.

Selain sosoknya yang misterius, Shanks juga sampai saat ini masih dirahasiakan kekuatannya di dunia One Piece oleh Eiichiro Oda.

Sampai One Piece 1046, bajak laut Akagami No Shanks baik kapten maupun krunya tidak dijelaskan secara utuh kekuatan dan posisinya di kapal.

Baca Juga: Sang Legenda Monkey D Garp, Berikut Fakta dan Kekuatan Sang Pahlawan Angkatan Laut

Jadi wajar, apabila penggemar One Piece banyak yang mempertanyakan seberapa kuat kah Akagami No Shanks.

Namun dibalik itu semua, terungkap fakta mengenai sosok Shanks yang adalah jelmaan dari Dewa Kenbunshoku haki.

Hal ini lantaran Shanks diprediksi mempunyai kekuatan untuk melihat kejadian yang akan terjadi di masa depan.

Baca Juga: Teori One Piece: Pasca Tumbangkan Kaido, Armada Besar Mugiwara Siap Lawan Pemerintah Dunia

Fakta ini didasarkan pada saat Shanks menemui Shirohige dan menceritakan apa yang dirinya lihat ketika Shirohige dan anggota bajak lautnya akan mengalami kesulitan jika pergi ke marineford untuk menolong Ace yang ditangkap oleh angkatan laut.

Selain itu, fakta ini juga didasarkan kepada ramalan Shanks tentang Luffy yang akan menjadi seorang bajak laut dengan kekuatan yang sangat besar.

Diketahui Shanks tidak memiliki kekuatan dari buah iblis dan hanya mengandalkan kemampuan dari haki yang dirinya latih saat masih menjadi anggota bajak laut Gol D Roger.

Baca Juga: Tak Sudi Kalah dari Bocil, Kaido Lawan Balik Luffy: Spoiler One Piece 1046

Oleh karena itu, Shanks banyak yang memprediksi kalau Shanks adalah jelmaan dewa kenbunshoku haki.

Namun, teori tersebut belum tentu tepat kebenarannya karena hanya didasarkan kepada asumsi.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Yeremia Salmoon Rakian

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X