REFERENSI BERITA - Pesta Piala Eropa sudah usai, dan Italia keluar sebagai kampium setelah menaklukan Inggris melalui drama adu pinalti.
Banyak hal yang menyita perhatian. Tak hanya jalannya pertandingan yang membuat pendukung kedua tim dag dig dug.
Namun dari pentas itu mata dunia tahu, bahwa pandemi Covid-19 seolah-olah tidak terjadi di semua negara Eropa. Terutama di Inggis yang menjadi tuan rumah partai final.
Baca Juga: Sebelum Beli Obat di Apotek, Yuk Cek Dulu Ketersediaanya Lewat Aplikasi Farmaplus
Bagaimana tidak, tak kurang dari 60.000 penonton memadati Stadion Wembley, London, Inggris, untuk menyaksikan final Piala Eropa 2021 yang berlangsung 12 Juli 2021.
Laga final Euro 2021 didominasi oleh pendukung Inggris, hanya sekitar 1.000 suporter Italia yang datang menghadiri pertandingan puncak.
Para penonton yang hadir di tribun stadion tidak mengenakan masker, serasa sedang tidak ada pademi Covid-19.
Hal ini turut menjadi perhatian politikus Gerindra, Fadli Zon, yang mengaku iri melihat fenomena tersebut, seperti ditulis Pikiran Rakyat dengan judul Artikel "Final Euro 2021 Dipadati 60.000 Penonton, Fadli Zon: Sungguh Iri, Seperti Zaman Normal."
Baca Juga: Kasus Tudingan Endorse Covid-19, Adam Deni Laporkan Jerinx ke Polisi
"Kayaknya tak ada virus Covid-19 di Wembley. Kerumunan, tak pakai masker, tak ada social disatancing (jaga jarak)," cuit Fadli Zon di akun Twitter pribadinya @fadlizon.
"Sungguh sangat iri melihat penonton #EURO2020. Spt zaman normal. Sementara kita masih PPKM darurat, berjuang hadapi varian delta, mencari rumah sakit, oksigen, obat n vitamin.Spt zaman normal," tulis Fadli Zon.
Jalannya Pertandingan
Laga final Italia vs Inggris berakhir adu penalti dengan skor 3-2 untuk kemenangan Italia. Inggris membuka keunggulan lebih dahulu melalui gol yang dicetak Luke Shaw pada menit ke-2.
Italia kemudian membalas melalui gol Leonardo Bonucci yang dicetak pada menit ke-67. Skor 1-1 bertahan hingga 2x45 menit dan laga dilanjutkan ke babak perpanjangan waktu 2x15 menit.